You are currently viewing MENELUSURI NUSANTARA MELALUI JEJAK GEOMETRI dan FISIKA

MENELUSURI NUSANTARA MELALUI JEJAK GEOMETRI dan FISIKA

Stupa utama Candi Borobudur ternyata merupakan jam matahari. Ratusan stupa yang menyusun candi tersebut merupakan pola geometris penyerupaan diri dengan perbandingan 4:6:9 yang berulang. Bebatuan di situs Gunung Padang bisa menghasilkan bunyi seperti gamelan yang diduga sebagai metode untuk penyampaian pesan di masa itu. Itu hanya beberapa fakta menarik dari jejak kekayaan budaya nusantara yang mungkin belum banyak diketahui.

Belum lagi motif-motif pada batik, ulos serta kain tradisional lainnya. Setiap motif memiliki makna tersendiri bahkan dapat dipahami melalui matematika batik. Ya, ada matematika di balik batik lho. Hokky Situngkir mengumpulkan berbagai motif batik dan kemudian diterjemahkan dalam rumus fraktal matematis. Motif batik seperti Truntum, Sekar Jagad, Kawung menunjukkan geometri yang berpola dan karaterikstik fractal

Melalui hasil penelitiannya bersama Bandung Fe Institute, Hokky Situngkir dianugerahi Rekor Dunia Basis Data Batik secara Matematis dan Geometris dari Museum Rekor Indonesia pada tahun 2012.

Pengumpulan Data Budaya Nusantara

Tidak sampai di batik, Hokky Situngkir  bersama tim dari Perpustakaan Digital Budaya Indonesia mengumpulkan seluruh kekayaan budaya Indonesia dan melakukan digitalisasi budaya nusantara. Harapannnya agar budaya Indonesia dapat terus lestari dan diwariskan ke generasi mendatang.

Agar mudah dibaca semua orang, diterbitkanlah buku Kode-Kode Nusantara (2016) yang merangkum kekayaan budaya Indoensia. Dan, pada bulan Spetember tahun ini diterbitkan buku ENIGMA PUSAKA DI KEPULAUAN INDONESIA, yang merupakan pendalaman dari pengumpulan data budaya Indonesia dari semua komponen baik dari pakaian adat, alat musik sampai kuliner nusantara.

Buku ini merupakan karya bersama dari Hokky Situngkir, rekan-rekan di Bandung Fe Institute dan Kurnia Effendi dengan sentuhan narasi yang mudah dibaca dan cocok menjadi bacaan ringan untuk bertualang dalam teka-teki budaya nusantara. Sebagai buku ringan dan nyaman untuk dibawa travelling, buku ini tersedia dalam versi cetak dan juga digital.